Karakter Mary Poppins yang Memancing Rasa Penasaran

 

Mary Poppins silhouette
Pixabay

Baca buku atau nonton film dengan niat belajar itu tidak cukup sekali. Setelah nonton Mary Poppins (1964) dan Mary Poppins Returns (2018) sekali, ingin aku nonton lagi. Tapi kuota nontonku tinggal sedikit, tahan dulu lah sampai beli paket data lagi nanti :D

Sebelum nonton filmnya lagi, nonton video musiknya dulu saja di YouTube. Selain The Place Where Lost Things Go (Emily Blunt) yang menyentuh, aku tertarik dengan musik ceria dalam A Cover is Not the Book.

Eh.. ada karakter Nellie Rubina dalam lagu itu. Siapa dia? Cari di Google. Lho.. kok malah ketemu artikel di blog seseorang yang menengarai isu a metaphorical rape dalam lagu itu?

Mari telusuri..

Nellie Rubina dalam lirik lagu di film 2018..

Cover is not the book
So open it up and take a look
'Cause under the covers one discovers
That the king may be a crook
Chapter titles are like signs
And if you read between the lines
You'll find your first impression was mistook
For a cover is nice
But a cover is not the book

Ta-ru-ra-lee, ta-ra-ta-ta-ta!
Ta-ru-ra-lee, ta-ra-ta-ta-ta!

Mary Poppins, could you give us an example?

Certainly!

Nellie Rubina was made of wood
But what could not be seen was though
Her trunk up top was barren
Well, her roots were lush and green
So in Spring when Mr Hickory saw her blossoms blooming there
He took root despite her bark
And now there's seedlings everywhere

☂️

Sebetulnya secara keseluruhan, pesan lagu ini bagus. Tapi ya, bagian Nellie Rubina memang menyiratkan hal itu. Hanya, tokohnya boneka kayu dan pohon berjenis jantan.

Artikel berbahasa Inggris yang mengulas Mary Poppins Returns itu bisa jadi masukan untukku. Kita semua. Bahkan tontonan untuk anak (film keluarga) pun harus dengan pendampingan orang tua. Orang tua harus sangat memahami lebih dulu apapun yang dikonsumsi anak, agar terarah perkembangan jiwanya.

Ya.. belum puas aku nonton sekali film ini, juga film pendahulunya, Saving Mr Banks (2013) sudah mengantre di watchlist-ku 🎬

Oke, kuagendakan baca buku Mary Poppins juga. Tentu lebih lengkap daripada film adaptasinya, yang memadatkan cerita dalam durasi terbatas.

Eh.. sabar ya, selesaikan dulu buku Ayah (Andrea Hirata) 😁

Setidaknya sudah ada riwayat peminjaman buku pertama Mary Poppins (HarperCollins Children's Books, 2008) di perpustakaan digital, nanti tinggal tengok lagi dan menuntaskan baca.

Mary Poppins

Lanjutkan petualangan!

Comments