Beyond Money

Hari Minggu ini (01/10/2023) aku ke pasar, seperti polaku beberapa bulan terakhir. Belanja sepekan sekali. Kok banyak orang berseragam Korpri di mana-mana? Anak sekolah berseragam tapi antara jam 9 sampai 10 pagi sudah berkeliaran. Ini hari Minggu, 'kan?

Mangifera lalijiwa

Ya ampun. Ini hari kesaktian Pancasila. Seharusnya aku ingat, karena sejak kemarin Bapak sudah mengibarkan Sang Merah Putih.

Eh, tapi ini bukan hari libur nasional, 'kan? Artinya, perpustakaan tetap buka seperti biasa. Aku belum yakin sampai kutanyakan ke admin media sosial perpustakaan dan jawabannya hari ini buka.

Masih seperti sebelumnya, aku terlambat mengembalikan buku pinjaman. Dan sampai hari ini, seperti saat aku mendaftar jadi anggota sekitar enam tahun lalu, tidak ada denda untuk keterlambatan pengembalian. Alhamdulillah (kok bersyukur, sih, nggak kena denda πŸ˜„)

Dan masih seperti kunjunganku sebelumnya juga, aku baru tiba sepuluh menit sebelum jam tutup. Setelah memproses peminjaman buku, kulanjutkan ngadem di masjid alun-alun (kalau aku nekat pulang sesiang ini, ketika Matahari masih sangat menyengat, aku bisa sakit kepala dan pegal karena tangan kiriku berusaha menghalau terpaan sinar sementara tangan kananku menahan gas SkyDrive dalam perjalanan ke arah barat).

Aku baru pulang setelah shalat ashar, ketika sinar Matahari kurasakan tidak lagi menyiksa.

Sampai di rumah, aku disambut sekantong mangga lalijiwa yang dicantolkan ke pegangan pintu. Aku sudah hapal siapa pengirimnya. Terima kasih, Tetangga.

Alhamdulillah. Tiba di rumah sehat wal afiat. Dapat mangga pula. Rezeki memang beyond money πŸ’°

Comments